ICW Curigai Adanya Potensi Kepentingan Rafael Alun Trisambodo dan Pimpinan KPK karena Satu Almamater STAN

PortalYogya.com - Sosok Rafael Alun Trisambodo belakangan ini menyita perhatian publik.

Usai kasus penganiayaan anaknya, Mario Dandy dibawa ke proses hukum, kini karir Rafael Alun Trisambodo sebagai pejabat Dirjen Pajak Kemenkeu harus berakhir dengan pemecatan.

Semua berawal dari terungkapnya harta kekayaan milik Rafael Alun Trisambodo yang dinilai sangat tidak wajar, mengingat statusnya hanya sebagai pegawai di jajaran Kemenkeu.

Baca Juga: Video 8 Detik Mario Dandy Tersenyum Hingga Nekat Cium Mesra Seorang Wanita Viral, Diduga Bukan Agnes Tapi...

Terkait hal itu, Indonesia Corruption Watch (ICW) ikut menyoroti kasus Rafael Alun Trisambodo yang kini statusnya telah dinaikkan ke tahap penyelidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dalam hal ini, ICW tampak mencurigai adanya potensi konflik kepentingan antara Rafael Alun Trisambodo dengan salah satu petinggi KPK.

Bukan tanpa alasan, rupanya Rafael Alun Trisambodo merupakan teman dari wakil ketua KPK yang bernama Wakil Ketua KPK Alexander Marwata.

Baca Juga: Saat Dewasa Weton ini Makin Diguyur Rezeki, Padahal Masa Kecilnya Hidup Serba Sulit dan Disepelekan Orang Lain

Berdasarkan informasi yang beredar, diketahui Rafael Alun Trisambodo dan Alexander Marwata ini satu almamater saat mengenyam pendidikan di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) pada tahun 1986.

Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Peneliti ICW Kurnia Ramadhana dalam keterangannya.

“Merujuk pada sejumlah informasi, salah satu Pimpinan KPK, Alexander Marwata, diduga lulus dari pendidikan STAN pada tahun yang sama dengan Rafael, yaitu tahun 1986,” ujar Kurnia Ramadhana, dikutip PortalYogya.com pada Kamis, 16 Maret 2023.

Baca Juga: Bingung Mau Ganti Utang Puasa Ramadhan Tapi Lupa Jumlahnya? Gak Perlu Cemas, Begini kata Ustadz Adi Hidayat

Kurnia Ramadhana mengatakan hal ini tidak menutup kemungkinan akan mempengaruhi keputusan yang akan diambil pimpinan KPK dalam menangani kasus Rafael Alun Trisambodo tersebut.

"Berangkat dari informasi tersebut, bukan tidak mungkin relasi di antara keduanya dapat mempengaruhi pernyataan atau keputusan yang akan dikeluarkan Alex," papar Kurnia Ramadhana.

Pihak ICW mendesak agar pihak KPK yang terafiliasi dengan Rafael Alun Trisambodo itu untuk mengungkapkan kepada publik tentang adanya potensi benturan kepentingan atau tidak.