Hadiri Peresmian Rumah Hunian Tahan Gempa, Tri Risma Maharini Beri Pesan Anak Anak Wini Harus Semangat Belajar

PortalYogya.com - Sabtu, 17 September 2022, Menteri Sosial Tri Risma Maharini hadiri peresmian Rumah Hunian tahan gempa di Wini TTU.

Pada peresmian Rumah Hunian tahan gempa, community center, poli klinik, Mensos Tri Risma Maharini berkesempatan untuk memberi semangat kepada anak-anak di Wini TTU.

Tri Risma Maharini akan berupaya memupuk semangat anak-anak Wini, agar dapat berhasil dan sukses dalam mencapai cita-citanya.

Baca Juga: Doa Rebo Wekasan Untuk Memohon Terhindar dari Marabahaya, Lengkap Arab, Latin dan Terjemahannya,

“Kalian harus berhasil, kalian harus semangat, sekarang tidak lagi ada yang tidak bisa sekolah, kejar cita-cita kalian setinggi mungkin,” tutur Mensos Risma, dilansir PortalYogya.com dari kanal Youtube Kemensos RI (20/9/2022).

Mensos Risma juga memohon pada orang tua Wini, untuk tidak menikahkan anak perempuannya di usia muda, karena baginya anak-anak Wini bisa berkesempatan untuk menjadi pemimpin di masa depan.

“Untuk mama-mama, saya meminta agar anak-anak perempuan ini jangan dinikahkan dulu ya, biarkan mereka sekolah hingga tinggi, bisa saja dari antara mereka bisa gantikan saya jadi menteri,” terang Mensos Risma.

Baca Juga: Ferdy Sambo Dipecat! Martin Simanjuntak Pertanyakan Adanya Tersangka Lain Kasus Pembunuhan Brigadir Joshua

Bagi Mensos Risma semua anak itu sama, baik laki dan perempuan memiliki hak yang sama untuk mewujudkan mimpinya, mensos Risma juga meminta keterangan dari salah satu biarawati bahwa agama tidak melarang anak perempuan untuk bersekolah.

“Suster di dalam agama tidak dilarang kan? Tidak, kata suster tidak,” ucap Mensos Risma.

Menteri sosial memanggil salah satu dokter yang berasal dari Wini, sebagai bukti bahwa anak-anak Wini baik laki-laki dan perempuan, kesempatan yang sama untuk berhasil dan sukses.

Baca Juga: Afi Nihaya Ancam Guru dan Wartawan saat Kasus Plagiat Menyeruak, Kini Dituding Natalie

Menteri sosial juga meminta kepada koperasi untuk menyiapkan telur dari peternakan, supaya dikonsumsi anak-anak Wini agar dapat tumbuh tinggi besar.

“Ayam bertelur setiap hari, jadi nanti dikelola bersama, satu hari telur dibagikan untuk anak-anak, satu harinya lagi untuk dijual,” terang Mensos Risma.