PortalYogya.com - Masyarakat Indonesia kembali digegerkan dengan adanya bom bunuh diri.
Peristiwa bom bunuh diri ini berlokasi di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat pada hari ini, Rabu (7/12/12).
Adapun kronologis peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung ini berawal dari anggota kepolisian yang sedang melaksanakan apel pagi.
Akan tetapi, sebelum terjadi ledakan bom bunuh diri, pelaku tampak berusaha untuk mendekati anggota polisi yang tengah melaksakan apel pagi.
Kehadiran pelaku bom bunuh diri ini sempat dihalau polisi, namun, dia menodongkan sebuah pisau.
Tidak berselang lama, ledakan bom bunuh diri pun terjadi.
Hal ini sebagaimana disampaikan Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Inspektur Jenderal Polisi Suntana.
"Dan dia mendekat, pelaku tetap berkehendak mendekati anggota, lalu mengacungkan sebuah pisau, tiba-tiba terjadi ledakan," ujar Suntana, dikutip PortalYogya.com dari Antara, Rabu (7/12/12).
Suntana mengatakan akibat ledakan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar itu dipastikan sang pelaku telah tewas.
"Terduga pelaku bom bunuh diri meninggal," tutur Suntana.
Selain itu, Suntana menginformasikan bahwa terdapat 11 orang yang menjadi korban, yang terdiri 10 anggota Polri dan satu warga sipil.
"Ada 11 orang menjadi korban, terdiri 10 anggota Polri dan satu warga sipil," imbuh Suntana.
Artikel Terkait
Anies Baswedan Gaungkan 2024 Ganti Presiden, Optimis Maju Gantikan Jokowi?
Jokowi Larang Politik Identitas, Pengamat: Angkat Isu SARA Sama Aja Capres-Cawapres Tidak Punya Program
Mahfud MD Singgung Lembaga Survei di Indonesia Bisa Dibayar: Bayar Dong, Masukkan Nama Saya
Bangkrut dan Disingkirkan Rekan Kerja di Tahun 2023, 3 Weton Hindari Sikap Gegabah ini Kalau Tak Mau Sengsara
8 Weton Punya Jiwa-jiwa Calon Orang Kaya Meski Sudah Menua, Injak Usia 50 Tahun Rezekinya Makin Menggila