PortalYogya.com - Isu gerakan bawah tanah untuk memberikan Ferdy Sambo semakin ramai diperbincangkan.
Menko Polhukam, Mahfud Md yang pertama kali membuka isu gerakan bawah tanah Ferdy Sambo ke publik.
Ferdy Sambo berusaha lolos dari jeratan vonis hukuman mati setelah menembak Brigadir Joshua.
Hal ini juga sempat disinggung oleh ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso.
Sugeng bahkan membeberkan adanya gesekan dua kelompok yang saling menjatuhkan.
Sugeng Teguh Santoso menyebut kelompok pertama yang ingin Ferdy Sambo dihukum mati.
Tapi Sugeng mengungkap bahwa kelompok internal ini bukan dari internal kepolisian tapi, lawan Ferdy Sambo yang kepentingannya berseberangan dengan mantan Kadiv Propam itu.
Artikel Terkait
Biang Kerok Vonis Ringan Putri Candrawathi? Mahfud Md: Ada yang Bergerilya Ferdy Sambo Bebas
Kecewa dengan Tuntutan Ferdy Sambo cs, Akun Twitter Kejari Gowa Dihack: Unggah Iini
Meradang! Kejari Gowa Buru Peretas Akun Twitternya, Sindir Tuntutan Hukuman Ferdy Sambo cs
Kamaruddin Ungkap Ada Unsur Gaib yang Menjegal Tim Pengacara Brigadir Joshua saat Lawan Ferdy Sambo
Akun Twitter Kejari Gowa Dibobol Hacker, Sindir Hasil Tuntutan Ferdy Sambo Cs: Masa Password nya kopassus123
Menohok! Ditanya tentang Peran KPK Ungkap Aliran Uang Ferdy Sambo, Novel Baswedan Beri Jawaban Seperti Ini
Beredar Suara Diduga Ketua IPW: Ada Kelompok Internal yang Ingin Ferdy Sambo Dihukum Mati, Sebut Sosok Jendral
Terungkap! Ini Sosok yang Bergerilya di Bawah Tanah untuk Bebaskan Ferdy Sambo, Kompolnas: Ada Jejaring Khusus
Konsorsium 303 Danai Gerakan Bawah Tanah Ferdy Sambo Bebaskan dari Vonis Hukuman Mati, Cek Faktanya