PortalYogya.com - Mbah Maridjan semasa hidupnya dikenal sebagai kuncen atau penjaga Gunung Merapi.
Saat Erupsi Gunung Merapi di tahun 2010 mbah Maridjan menutup usia tanpa meninggalkan Gunung Merapi.
Pada Erupsi saat ini, wasiat Mbah Maridjan masih teringat di kalangan masyarakat Jogja dan sekitarnya.
Baca Juga: Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Hingga Lava, Ternyata Ada Mitor Dibalik Adanya Erupsi
Melihat pendapat Sri Sultan Hamengku Buwono X yang menjelaskan bahwa erupsi kali ini merupakan aktivitas pemulihan Gunung Merapi dari kerusakan akibat tambang liar.
Menurut Sultan bahwa Gunung merapi tidak akan meletus, melainkan hanya erupsi yang bertujuan untuk menutup kerusakan bekas tambang ilegal.
Berdasarkan pendapat tersebut, warganet kembali mengingat wasiat mbah Maridjan yang menyebutkan dampak dari tambang ilegal di sekitar Gunung Merapi.
Dilansir PortalYogya.com dari Instagram @Jogjauncover, Senin, 13 Maret 2023, dalam salah satu unggahannya terdapat mbah Maridjan yang mengingatkan dampak dari penambangan liar.
Dalam unggahan tersebut terdapat video mbah Maridjan yang memberikan nasihat agar Gunung Merapi tidak marah.
“Pantangannya Merapi agar tidak marah (meletus), itu seharusnya alat berat-alat berat jangan merusak daerah Jogja, kalau daerah Klaten saya tidak tahu," ucap Almarhum Mbah Maridjan dalam video tersebut.
"Magelang juga tidak tahu. Kalau butuh pasir biarlah diberi pasir tapi jangan sampai Jogja mengambil pasir pakai alat berat,” sambungnya.
Akan tetapi mbah Maridjan juga tetap mengingatkan kepada kepala daerah Sleman, Klaten, Magelang, dan Boyolali agar memperhatikan peringatan ini.
Artikel Terkait
Mengingat Pesan Mbah Maridjan untuk Tetap Menjaga Gunung Merapi: Jangan Rusak Jogja dengan Backhoe
Gunung Merapi Erupsi, Netizen Ingatkan Wasiat dari Mbah Maridjan: Pantangane Supoyo Merapi Ora Nesu
Heboh! Semburan Awan Panas Gunung Merapi Tampak Menyerupai Wayang Petruk, Netizen Mendadak Geger
Simak Sejarah Panjang Erupsi Gunung Merapi dari Masa Kolonial sejak 3000 Tahun yang Lalu hingga Saat Ini
Update! Erupsi Gunung Merapi Masih Aktif, Luncuran Awan Panas Capai 7 km, Masyarakat Diminta Jauhi Radius Ini