PortalYogya.com - Peristiwa diduga Klitih kembali terjadi di Jogja, kali ini pelaku berhasil ditangkap dan sempat jadi amukan warga.
Seseorang yang diduga sebagai pelaku Klitih tersebut berhasil dibekuk oleh warga pada pukul 01.00 WIB di jalan Kebon Agung, Mlati Sleman Jogja.
Terlihat warga yang geram terhadap pelaku Klitih sempat menghajar mereka beberapa kali sebelum akhirnya pelaku berhasil diamankan oleh polisi.
Berdasarkan video yang diunggah di akun Instagram @magelangzone, pada Jumat 17 Maret 2023, ada dua orang pelaku Klitih yang berhasil ditangkap oleh warga.
Warganet langsung memenuhi kolom komentar dalam video unggahan tersebut, kebanyakan dari mereka juga turut merasakan keresahan yang dialami oleh warga Jogja.
"Ayo warga kompak, klithih begal, harus di tindak bareng-bareng," tulis akun @baksopakuntungmojo9, dikutip PortalYogya.com pada Jumat, 17 Maret 2023.
Terlihat para pelaku diamankan di depan sebuah Klinik Dokter Gigi di daerah Sleman, Jogja, pelaku sempat jadi bulan-bulanan warga hingga mereka babak belur.
Kronologi penangkapan pelaku berawal ketika sebuah mobil yang merasa geram dengan aksi Klitih ini dengan sengaja menabrak mereka hingga akhirnya terjatuh.
Belum jelas apa yang membuat warga marah terhadap pelaku Klitih kali ini, pasalnya warga Jogja memang kerap beberapa kali dibuat geram oleh aksi Klitih.
Di lokasi kejadian, ada sebuah celurit yang ditemukan, diduga celurit itu adalah milik Pelaku Klitih tersebut.
Setelah berhasil diamankan oleh polisi, pelaku beserta barang bukti kemudian dibawa dengan menggunakan mobil.
Artikel Terkait
Seniman Asal Jogja ikut Tanggapi Vonis Hukuman Mati untuk Ferdy Sambo, Hukum Tak Pandang Bulu!
Dosen UII Jogja yang Hilang Dituding Terlibat Organisasi Terlarang, Rektor: Kami Ingin Mas Rafie Pulang Dulu
5 Rekomendasi Oleh-oleh khas Jogja yang Kekinian, Anti Mainstream, Punya Cita Rasa Tinggi khas Indonesia
Terbongkar! Harta Rafael Alun Trisambodo di Jogja, Punya Rumah Mewah Ribuan Meter, Sudah Lapor LHKPN?
Erupsi Gunung Merapi Ingatkan Kembali Warga Jogja tentang Wasiat Mbah Maridjan, Ternyata Terkait Pantangan