• Sabtu, 23 September 2023

Lokasi Penutupan Jalan pasca Bentrok PSHT dan Brajamusti di Jogja, ini kata Polisi soal Situasi di Mergangsan

- Senin, 5 Juni 2023 | 15:30 WIB
Sejumlah massa berkerumun di jalan Tamansiswa, lokasi terjadinya bentrok PSHT dan Brajamusti. (Twitter.com/@fajarsrifai)
Sejumlah massa berkerumun di jalan Tamansiswa, lokasi terjadinya bentrok PSHT dan Brajamusti. (Twitter.com/@fajarsrifai)

PortalYogya.com - Polda DIY dan Brimob telah melakukan penutupan di jalan Kenari dan jalan Tamansiswa, Mergangsan, Jogja, setelah terjadi keributan antara dua kelompok massa di lokasi tersebut.

Upaya penutupan oleh Polda DIY di Jalan Kenari dan Jalan Tamansiswa di Mergangsan, Jogja dilakukan untuk mengendalikan situasi dan mencegah eskalasi lebih lanjut.

Pasalnya, jalan Kenari dan jalan Tamansiswa di Mergangsan Jogja ini adalah titik yang rawan akan adanya kemungkinan terjadi bentrokan lanjutan.

Baca Juga: Nikita Mirzani Kuliti Aib Lolly, Ngaku Ia Bermasalah di Pesantren hingga Berbuntut Panjang, ini Kata Netizen

Polda DIY dan Brimob Polda DIY menempatkan pos penutupan di perempatan Tamansiswa dari arah Utara, serta di perempatan Jalan Lowano dan Jalan Tamansiswa dari arah Selatan.

“Salah satu kelompok massa telah dievakuasi ke Polda DIY menggunakan kendaraan-kendaraan Polri.

Total terdapat 16 kendaraan yang digunakan dalam proses evakuasi tersebut”, kata Irjen Pol Suwondo Nainggolan, dkutip PortalYogya.com dari jogjainfo.id pada Senin, 5 Juni 2023 dini hari.

Baca Juga: Gerah! Dewi Perssik beri Pesan Menohok untuk Oknum Fans Fanatik yang Membandingkan Dirinya dengan Sosok ini

Kapolda DIY juga memberikan himbauan kepada masyarakat agar tidak terpancing oleh isu yang dapat menyebabkan tindakan kriminal.

Beliau menekankan bahwa tindakan melawan hukum akan mengancam keamanan dan kehidupan masyarakat, baik di Jogja maupun di luar wilayah Jogja.

“Situasi saat ini sudah dapat dikendalikan, namun penjagaan dan patroli tetap dilakukan untuk memastikan tidak ada individu yang akan melakukan tindakan serupa di wilayah Jogja,” Irjen Pol Suwondo Nainggolan menambahkan.

Baca Juga: Hasil Drawing Wakil Indonesia di Singapore Open 2023: Terjadi Perang Saudara di Ganda Campuran dan Ganda Putri

Kapolda DIY, Suwondo, telah mengantisipasi kemungkinan masuknya kelompok solidaritas dari Magelang dan sekitarnya ke Jogja.

Polda DIY bekerja sama dengan Polda Jateng dan Kepolisian Klaten untuk meningkatkan penjagaan di ruas jalan yang menuju Jogja.

Halaman:

Editor: Indah Kurniawati

Sumber: jogjainfo.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X