Soal Pariwisata Jogja, Sandiaga Uno Sarankan Pengusaha Investasi di 2 Hal ini: Ternyata Bukan Wisata Alam

PortalYogya.com - Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengatakan kota wisatawan di kota Jogja membutuhkan wisata wahana air dan restauran Jepang.

Sandiaga Uno mengajak para pebisnis untuk berinvestasi di dua hal itu, bukan wisata alam dan budaya.

"Ternyata bukan pemandangan alam dan budaya yang dicari di Yogyakarta, ini dia jawabannya," tulis Sandiaga Uno di akun Twitternya, seperti dilansir PortalYogya.com, Senin (16/1).

Baca Juga: Rezekinya Besar dan Lancar, Ini 5 Weton yang Cerdas, Rajin Berdoa dan Pekerja Keras untuk Cari Rezeki

Melalui akun Twitternya Sandiaga Uno juga mengunggah video saat ia menghadiri agenda Private Equity and Venture Capital Summit 2023 yang diadakan oleh DealStreetAsia.

Menteri yang memiliki rumah di Jogja ini mulanya bertanya kepada audiens, apa yang benyak dicari para turis saat datang ke Jogja.

"Kami kira mereka akan mencari keindahan alam, kami mengira mereka melihat budaya atau kuil. Tapi teknologi dan data menunjukkan pada kita bahwa mereka sebenarnya menginginkan water park. Jadi kami membimbing industri untuk berinvestasi di water park," ujar Sandiaga Uni di video itu.

Baca Juga: Pengakuan Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan, Tak Puas dengan Pasal yang Didakwakan: Saya Sangat Kecewa

Data yang menjadi acuan Sandiaga Uno juga menyebut bahwa wisatawan banyak mencari restoran makanan Jepang, yakni sushi.

"Di bidang kuliner, kira-kira apa saja permintaan yang belum terpenuhi?
Teknologi dan data menunjukkan bahwa turis menginginkan sushi. Mereka mau sushi, terutama salmon mentai," kata Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno mengatakan hasil data mengenai wisata di Jogja yang ia laporkan valid.

Baca Juga: Setia dan Romantis, Inilah 7 Weton Pria Idaman Cocok Dijadikan Suami, Bahagianya sampai Berhari-hari!

"Kami memastikan bahwa mereka mendapatkan data ini dan saya katakan data adalah data.
Data tidak akan bisa menipu Anda tetapi bisa Anda manfaatkan untuk mengambil peluang," ucapnya lagi.