Kronologi Lengkap Peristiwa Pembacokan di Titik Nol Kilometer Yogyakarta Versi Polisi, Tersangka Telah Diciduk

PortalYogya.com – Sebelumnya telah viral di media sosial tentang aksi kekerasan jalanan atau pembacokan di Titik Nol Kilometer Yogyakarta.

Adapun peristiwa yang terjadi di Titik Nol Kilometer Yogyakarta tersebut menjadikan seorang pria sebagai korban, hingga Polisi kini telah berhasil menangkap para pelaku.

Dalam video 25 aksi pembacokan di Titik Nol Kilometer Yogyakarta itu terlihat dilakukan oleh segerombolan pemuda yang menaiki sepeda motor dengan membawa celurit.

Baca Juga: Siap Tanding Kalahkan BeAT! Kini telah Meluncur Motor Yamaha Janus, Skutik Super Irit dan Harganya 18 Jutaan

Meski sebelumnya belum ada laporan resmi yang masuk terkait aksi pembacokan di Titik Nol Km Jogja ini, polisi langsung menyelidiki aksi ini.

Setelah melakukan penyelidikan dan akhirnya ada laporan resmi dari pihak korban, Kepolisian Resor Kota Jogja berhasil mengungkap aksi pembacokan tersebut.

Pengungkapan aksi ini dilakukan melalui konferensi pers yang disampaikan oleh Kapolresta Yogyakarta, Kombes Saiful Anwar, S.Sos., S.I.K., M.H., Jumat (10/2) siang.

Baca Juga: Rezeki Gampang Datang Cuma Karena Weton Kelahiran Senin Ini Pintar Jaga Penampilan, Apa Keistimewaan Lainnya?

Kapolresta didampingi oleh Kasatreskrim AKP Archy Nevada, S.I.K., M.H. dan Kasihumas AKP Timbul Sasana Raharjo, S.H., M.H. di dalam konferensi pers ini.

Untuk kronologinya, aksi ini terjadi pada Selasa, (7/02/2023) pagi, sekitar pukul sekira pukul 03.30 Wib. Awalnya korban berboncengan naik sepeda motor dengan saksi.

Keduanya keluar dari kontrakan di Banguntapan untuk berkeliling di Kota Yogyakarta dan melewati perempatan Tugu Yogyakarta ke arah selatan, lalu di perlintasan kereta api.

Baca Juga: Jangan Pandang Sebelah Mata! 6 Weton Ini Akan Menjadi Bos Besar Meski Sering Dihina dan Diremehkan

"Ketika di bawah jembatan rel kereta api Jalan Abu Bakar Ali, pelapor sempat memainkan gas motor dan menaikan ban depan standing," ujar Kapolresta, dikutip tim PortalYogya.com dari Instagram @polresjogja, Jumat (10//2023).

"Tindakan itu membuat tidak senang salah satu pelaku hingga terjadinya perselisihan hingga perkelahian di jalan Malioboro," sambungnya.